11 February 2013

Contoh Proposal Skripsi Sastra Pendidikan BAB I

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
            Menulis merupakan aspek yang penting dalam pembelajaran bahasa Indonesia, selain membaca, menyimak dan berbicara. Namun pada kenyataannya penulis merupakan aspek kebahasaan yan sulit dilakukan siswa SMK swasta Harapan Mekar 2 Medan khususnya kelas X yang menjadi objek penelitian ini dalam membuat parafrasa dari teks tertulis. Kemampuan mengungkapkan inti pokok dari sebuah parafrasa teks tertulis tidak dapat mengungkapkan atau mengemukakan dengan kalimat yang tidak jelas atau sulit untuk dipahami, serta menggunakan kalimat-kalimat yang dituangkan dalam sebuah paragraf yang tidak efektif.
            Selama ini kurangnya kemampuan siswa dalam membuat paragraf dari tertulis disebabkan oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah guru yang masih cenderung menggunakan metode pengajaran konvensional. Materi yang disampaikan monoton. Faktor lain yang dapat mempengaruhi ketidaktertarikan siswa pada materi yang disampaikan yaitu media atau alat pembelajaran secara utuh. Metode ini cenderung untuk menempatkan guru pada peran yang lebih aktif dibanding peran siswa.
            Hal semacam ini berakibat pada miskinnya kreativitas dan aktivitas siswa. Siswa menjadi manusia yang memiliki kebiasaan menerima segala sesuatu yang datang dari guru tanpa adanya modifikasi, apalagi suatu konstruksi. Hal ini menjadi salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa termasuk pada kemampuan dalam membuat parafrase dari teks tertulis. Mengingat  belajar adalah proses bagi siswa dalam membangun gagasan atau pemahaman sendiri, maka kegiatan belajar mengajar adalah proses bagi siswa dalam membangun gagasan atau pemahaman sendiri, maka kegiatan belajar hendaknya memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan aktivitas pembelajaran secara lebih optimal. Suasana belajar yang diciptakan harus melibatkan siswa secara aktif. Belajar aktif tidak dapat terjadi tanpa adanya pratisipasi siswa.
            Selama ini siswa merasa sulit menuangkan ide-ide atau gagasan ke dalam bentuk parafrase. Dengan menggunakan Metode The Learning Cell, siswa diharapakan memaparkan / menerangkan suatu hal atau objek dengan tujuan untuk memberi informasi atau pengetahuan secara tertulis. Dengan demikian hasil belajar yang diharapkan, khususnya kemampuan membuat parafrae dari teks tertulis dapat tercapai.
            Berdasarkan uraian di atas, penulis ingin mengetahui kemampuan siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan Tahun Pembelajaran 2012 – 2013 dalam membuat parafrasa dari teks tertulis. Sehingga penulis memilih judul
“ Pengaruh Metode The Learning Cell Terhadap Kemampuan Membuat Parafrasa dari Teks Tertulis Siswa Kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan Tahun Pembelajaran 2012-2013”.

B. Identifikasi Masalah
            Berkaitan dengan latar belakang masalah yang dikemukakan, maka masalah yang teridentifikasi dalam penelitian ini antara lain :
  1. Hasil belajar siswa kelas XI SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan khususnya dalam membuat parafrasa dari teks tersebut.
  2. Guru masih cenderung mengajar dengan menerangkan metode pengajaran tradisional
  3. Kurangnya media atau alat pembelajaran yang berdampak pada kurangnya efektifnya aktivitas pembelajaran.

C. Batasan Masalah
            Agar penelitian ini lebih terfokus, maka penelitian ini dibatasi pada pengaruh menggunakan Metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan.

D. Rumusan Masalah
            Pembatasan masalah tersebut di atas telah memberikan gambaran yang jelas tentang masalah yang akan diteliti. Namun untuk mengarahkan penelitian ini perlu dibuat rumusan masalah. Rumusan masalah penelitian sebagai berikut :
  1. Bagaimana kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan ?
  2. Bagaimana metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis oleh siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan ?
  3. Adakah pengaruh metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis oleh siswa kelas XI SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan ?

E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah :
  1. Untuk mengetahui kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan.
  2. Untuk mengetahui metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrase dari teks tertulis oleh siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan.
  3. Untuk mengetahui pengaruh metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrasa dari teks tertulis oleh siswa kelas X SMK Swasta Harapan Mekar 2 Medan.

F. Manfaat Penelitian
            Jika suatu tujuan telah dicapai, dapat dipastikan bahwa hasil yang dicapai akan bermanfaat bagi penulis maupun bagi orang lain. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
  1. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan informasi tentang pengaruh penggunaan metode The Learning Cell terhadap kemampuan membuat parafrase dari teks tertulis.
  2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi perbandingan bagi peneliti lainnya dalam meningkatkan pengetahuan pada masalah yang sama dalam sebuah penelitian.
  3. Sebagai bahan masukan bagi guru Bahasa Indonesia dalam meningkatkan mutu pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah.

No comments:

Post a Comment